Sorong, 2 Maret 2025 – Maraknya praktik perjudian Toto Gelap (Togel) di Kota Sorong, Papua Barat Daya, selama bulan suci Ramadhan menjadi sorotan berbagai pihak. Masyarakat semakin resah dengan aktivitas ilegal tersebut yang terus berlangsung tanpa tindakan tegas dari aparat kepolisian setempat.
Menanggapi hal ini, Ketua Bidang Advokasi dan Bantuan Hukum Dewan Pimpinan Pusat Forum Advokat Muda Indonesia (DPP FAMI), Adv. Ardi Arisandi, menyampaikan apresiasi kepada Kapolda Papua Barat Daya, Brigjen Pol. Gatot Haribowo, S.I.K., M.A.P., yang turun langsung ke lapangan dalam operasi pemberantasan perjudian togel di Jalan Victory, Kilometer 10, Kota Sorong, pada Sabtu (1/3).
Dalam operasi tersebut, aparat kepolisian berhasil menangkap seorang pelaku penjualan togel dengan berbagai barang bukti, seperti kupon togel, shio togel, serta catatan pengeluaran nomor togel. Keberhasilan ini menunjukkan komitmen Kapolda dalam menindak praktik perjudian yang meresahkan masyarakat.
Namun, DPP FAMI juga menyoroti minimnya tindakan dari Kapolresta Kota Sorong terhadap fenomena ini. Ardi Arisandi mendesak Kapolresta untuk lebih proaktif dalam menjalankan tugasnya dan tidak membiarkan perjudian ilegal terus berkembang di wilayah hukumnya.
“Kami meminta Kapolresta Kota Sorong agar lebih serius dalam memberantas praktik perjudian yang merusak moral dan ketertiban masyarakat. Tidak seharusnya upaya penegakan hukum baru berjalan setelah Kapolda turun tangan langsung,” ujar Ardi Arisandi.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa perjudian bukan hanya melanggar hukum, tetapi juga berdampak negatif terhadap kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat, terutama di bulan suci Ramadhan.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menolak praktik perjudian dan mendukung penegakan hukum yang lebih tegas demi terciptanya lingkungan yang aman dan kondusif,” tutupnya.
DPP FAMI berkomitmen untuk terus mengawal isu-isu hukum dan mendesak aparat penegak hukum agar lebih responsif terhadap keresahan masyarakat.